Jakarta - Atlet pelatnas angkat besi sudah bisa menjajal tempat pertandingan Asian Games 2018 di JIEXPO Kemayoran mulai Selasa (14/8/2018). Tempat latihan sudah siap digunakan.
Demikian disampaikan manajer kompetisi angkat besi Alamsyah Wijaya menyoal rencana latihan timnya.
"Pelatnas besok mulai latihan. Sementara untuk ofisial training negara peserta pada 16 Agustus mendatang," kata Alamsyah, ketika ditemui di sela-sela pengerjaan venue di Kemayoran, Senin (13/8/2018).
Dari pantauan detikSport, venue Asian Games untuk angkat besi relatif lebih siap dibandingkan lima cabang lainnya, seperti tenis meja, wushu, senam, tinju, dan bridge.
Angkat besi tinggal melakukan penyesuaian saja. Misalnya, tes sistem pertandingan, screen, merapikan panggung, dan set lighting dan sound system.
Sementara untuk fasilitas latihan yang berada di Hall A3, panpel angkat besi telah menyiapkan 25 platform berikut barbelnya, serta tempat bubuk magnesium di masing-masing sisi kanan platform. Adapun alat pertandingan sama dengan alat yang digunakan saat Kejuaraan Dunia dan mendapatkan sertifikasi dari International Weighlifting Federation.
Di hall berbeda, Hall A2, panpel angkat besi juga menyiapkan ruang pemanasan yang dilengkapi 15 platform lengkap dengan peralatan tanding. Dan satu platform utama di bagian sisi lainnya.
Lifter Indonesia, Deni, hadir dan sempat menjajal alat latihan. Dia mengaku antusias dengan persiapan venue.
"Ini kami sudah siap kapan saja menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia karena dari fasilitas gedung dan alat sangat baik. Bisa dibilang sudah setara Olimpiade. Cuma yang membedakan hanya satu jumlah kursi penonton yang jauh lebih sedikit," kata Deni yang akan turun di kelas 69 kg putra
0 komentar:
Posting Komentar